SATUAN ACARA PEMBELAJARAN
(SAP)
PokokBahasan :
Cuci tangan 7 langkah
Sub PokokBahasan :
Menjelaskan tentang
cara
mencuci tangan 7 langkah
Sasaran :
Keluarga pasien
Tempat :
Hari/ Tanggal :
Waktu : 1 × 45 Menit
A. Tujuan
1.
Tujuan
Intruksional Umum (TIU)
Setelah
diberikan penyuluhan diharapkan
keluarga
dan pasien dapat mengerti tentang
cuci
tangan 7 langkah.
2.
Tujuan
Intruksional Khusus (TIK)
Setelah diberi
penyuluhan 1 × 45
menit sasaran diharapkan mampu :
a.
Menyebutkan
definisi tentang mencuci tangan
b.
Menyebutkan
tujuan
mencuci tangan
c.
Menyebutkan
indikasi
mencuci tangan
d.
Menyebutkan
prinsip
mencuci tangan
e.
Menyebutkan
prosedur/cara
mencuci tangan 7 langkah
B. Materi
Penyuluhan
Materi tentang mencuci
tangan 7 langkah
1.
Menyebutkan
definisi tentang mencuci tangan
2.
Menyebutkan
tujuan
mencuci tangan
3.
Menyebutkan
indikasi
mencuci tangan
4.
Menyebutkan
prinsip
mencuci tangan
5.
Menyebutkan
prosedur/cara
mencuci tangan 7 langkah
C. Kegiatan
Penyuluhan
1.
Pembukaan
selama 10 menit
a.
Menyebutkan
salam
b.
Memperkenalkan
diri
c.
Kontrak
waktu
d.
Mengkondisi
keluarga
dan pasien
e.
Apersepsi
2.
Kegiatan
inti selama 25 menit
a.
Menyebutkan
definisi tentang mencuci tangan
b.
Menyebutkan
tujuan
mencuci tangan
c.
Menyebutkan
indikasi
mencuci tangan
d.
Menyebutkan
prinsip
mencuci tangan
e.
Menyebutkan
prosedur/cara
mencuci tangan 7 langkah
3.
Kegiatan
penutup selama 10 menit
Salam
penutup
D. Metode
1.
Ceramah
2.
Tanya
jawab
E. Media
1.
LCD
2.
Leaflet
F.
Sumber
Tietjen, Linda, Bossemeyer, Debora, & Melntosh, Noel (2004). Panduan Pencegahan Infeksi untuk Fasilitas
Pelayanan Kesehatan dengan Sumber Daya Terbatas. Tridasa Printer: Jakarta.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia bekerjasama dengan PERDALIN,
(2007). Pedoman Pencegahan dan
Pengendalian Infeksi di Rumah Sakit dan Fasilitas Pelayanan Kesehatan lainnya.
Cetakan Pertama.
Poter, Patricia, Pery, (2002).Ketrampilan dan Prosedur Dasar.
Mosby:Elsevier Science.
G. Evaluasi
1.
Evaluasi persiapan
a.
Materi sudah siap dan dipelajari 3 hari
sebelum penkes
b.
Media sudah siap 2 hari sebelum penkes
c.
Undangan untuk peserta disampaikan 3
hari sebelum penkes
d.
Tempat sudah siap 2 hari sebelum penkes
e.
SAP sudah siap 2 hari sebelum penkes
2.
Evaluasi proses
a.
75 % peserta didik datang tepat waktu
b.
Peserta didik memperhatikan penjelasan
penyaji
c.
Peserta didik aktif bertanya dan
memberikan pendapat
d.
Media dapat digunakan secara aktif
3.
Evaluasi hasil (bisa berisi pertanyaan
untuk memperoleh hasil di bawah)
a.
Menyebutkan kembali pengertian mencuci
tangan
b.
Menyebutkan kembali indikasi melakukan
cuci tangan
c.
Menyebutkan kembali atau mempraktikan
prosedur/cara memcuci tangan 7 langkah
1)
Prosedur : Setelah pembelajaran meteri
2)
Jenis
: Lisan
3)
Bentuk :
Uraian singkat
4)
Alat evaluasi :
a) Menyebutkan
kembali pengertian mencuci tangan
b) Menyebutkan
kembali indikasi melakukan cuci tangan
c) Menyebutkan
kembali atau mempraktikan prosedur/cara memcuci tangan 7 langkah
5)
Kunci jawaban sesuai materi :
a) Pengertian
Mencuci tangan adalah menggosok
kedua pergelangan tangan dengan kuat secara bersamaan menggunakan zat pembersih
yang sesuai dan dibilas dengan air mengalir dengan tujuan menghilangkan
mikroorganisme sebanyak mungkin.
b) Indikasi
melakukan cuci tangan
(1)
Sebelum dan setelah kontak dengan kulit bayi atau
cairan tubuh
(2)
Sebelum melakukan teknik aseptic
(3)
Sebelum memegang makanan
(4)
Bila terlihat kotor
(5)
Setelah dari toilet
(6)
Setelah kontak dengan peralatan yang kotor atau
berpotensi terkontaminasi
(7)
Setelah melepaskan sarung tangan
c) Cara/prosedur
mencuci tangan 7 langkah
(1)
Tuangkan sabun secukupnya dan ratakan sabun pada kedua
telapak tangan
(2)
Gosok punggung dan sela-sela jari
tangan kiri dengan tangan kanan dan sebaliknya
(3)
Gosok kedua telapak tangan dan
sela-sela jari
(4)
Bersihkan punggung jari dengan
gerakan mengunci
(5)
Gosok ibu jari kiri berputar dalam
genggaman tangan kanan, lakukan sebaliknya
(6)
Bersihkan ujung jari tangan kanan
dengan gerakan memutar pada telapak tangan kiri dan lakukan sebaliknya
(7)
Gosok pergelangan tangan kiri dengan
menggunakan tangan kanan, dan lakukan sebaliknya, kemudian bilas kedua tangan
dengan air mengalir
Rancangan
Penyuluhan / Pendidikan Kesehatan
Tujuan
Intruksioanal Umum ( TIU )
|
Tujuan
Intruksioanal Khusus ( TIK )
|
Materi
|
Kegiatan
Strategi belajar
mengajar
|
Metode
|
Media
|
Rencana
Evaluasi
|
|
|
Penyuluh
|
Peserta
|
|||||||
Setelah diberikan penyuluhan diharapkan
keluarga dan pasien di ruang nifas dapat mengert itentangcuci
tangan 7 langkah.
|
Setelah diberi penyuluhan 1 × 45 menit sasaran diharapkan mampu :
a) Menyebutkan definisi tentang mencuci tangan
b) Menyebutkan tujuan mencuci tangan
c) Menyebutkan indikasi
mencuci tangan
d) Menyebutkan prinsip mencuci tangan
e) Menyebutkan prosedur / cara mencuci tangan
7 langkah
|
Terlampir
|
Kegiatan
pra
penyuluhan:
a. Mengucapkan
salam
b. Memperkenalkan
diri.
c. Menjelaskan
tujuan dan kontrak waktu.
d. Apersepsi
Kegiatan inti:
a. Memberikan
penjelasan tentang materi mencuci tangan
b. Memberikan
kesempatan kepada audiens untuk bertanya
c. Menjawab
pertanyaan dari audiens
d. Memberikan
pertanyaan kepada
Kegiatan
Penutup :
a.
Menyimpulkan materi
penyuluhan
b.
Memeriksa evaluasi secara lisan /tulisan
c.
Memberikan salam Penutup.
|
a menjawb
salam
b menyimak
c menyimak
a. menyimak
b. bertanya
c. menyimak
d. menjawab
a. menyi mak
b. menyi mak
c. men ja wab salam
|
1. Ceramah
2. Diskusi
3. Tanya Jawab
|
1.LCD
2.Leaflet
|
Terlampir
|
MATERI
PENYULUHAN
A. Pengertian Mencuci Tangan
Mencuci tangan adalah menggosok kedua pergelangan tangan dengan kuat secara
bersamaan menggunakan zat pembersih yang sesuai dan dibilas dengan air mengalir
dengan tujuan menghilangkan mikroorganisme sebanyak mungkin. Ada dua prosedur
pencucian tangan yang dapat dilakukan.
Kegagalan untuk melakukan kebersihan dan kesehatan tangan yang tepat
dianggap sebagai sebab utama infeksi nosokomial yang menular di pelayanan
kesehatan, penyebaran mikroorganisme multiresisten dan telah diakui sebagai
kontributor yang penting terhadap timbulnya wabah (Boyce dan Pitter, 2002).
Cuci tangan dianggap sebgai salah satu langkah paling efektif untuk mengurangi
penularan mikroorganisme dan mencegah infeksi.
Cuci tangan sebaiknya dilakukan sebelum memeriksa atau kontak langsung
dengan pasien,sebelum memakai sarung tangan bedah steril atau DTT setelah kedua
tangan terkontaminasi (memegang instrumen yang kotor dan alat lainnya ;
menyentuh selaput lendir,darah/duh tubuh lainnya;kontak yang lama dan intensif
dengan pasien) setelah melepas sarung tangan.
B. Tujuan Mencuci Tangan
Mencuci tangan merupakan suatu teknik yang paling mendasar untuk
menghindari masuknya kuman kedalam tubuh dimana tindakan ini dilakuakn dengan
tujuan :
1.
Menghilangkan kotoran yang melekat di tangan
2.
Menghilangkan bau yang melekat di tangan
3.
Mencegah penyebaran infeksi silang
4.
Menjaga kondisi tangan agar tetap steril
5.
Memberikan perasaan yang segar dan bersih
C. Indikasi Mencuci Tangan
Dalam kehidupan sehari-hari banyak penyebaran penyakit yang melalui
tangan, oleh karena itu berikut indikasi
mencuci tangan :
1.
Sebelum dan setelah kontak dengan kulit bayi atau
cairan tubuh
2.
Sebelum melakukan teknik aseptic
3.
Sebelum memegang makanan
4.
Bila terlihat kotor
5.
Setelah dari toilet
6.
Setelah kontak dengan peralatan yang kotor atau
berpotensi terkontaminasi
7.
Setelah melepaskan sarung tangan
D.
Prinsip
Mencuci Tangan
Dalam mencuci tangan terdapat
beberapa prinsip, antara lain :
1.
Anggap bahwa semua alat terkontaminasi : jangan
terlalu sering memegang keran, tempat sabun, wastafel, alat pengering, terutama
setelah mencuci tangan : dianjurkan untuk menggunakan tempat sampah yang dapat
dibuka tutup menggunakan injakan kaki, keran yang diputar dengan siku.
2.
Jangan memakai perhiasan : cincin meningkatkan jumlah
mikroorganisme yang ada ditangan; perhiasan juga menimbulkan kesulitan dalam
mencuci tangan secara seksama.
3.
Gunakan air hangat yang mengalir, alirannya diatur
sedemikian rupa demi kenyamanan; air yang terlalu panas akan membuka pori-pori
dan menyebabkan iritasi kulit; cegah terjadinya percikan air, terutama kebaju,
karena mikroorganisme akan berpindah dan berkembang biak di tempat yang lembab.
4.
Gunakan sabun yang tepat dan gunakan sampai muncul
busa: sabun akan mengemulsikan lemak dan minyak serta mengurangi tegangan
permukaan, sehingga memudahkan pembersihan.
5.
Gunakan gerakan memutar, menggosok dan bergeser:
gerakan ini mengangkat dan menghilangkan kotoran dan mikroorganisme.
6.
Gunakan handuk atau tisu sekali pakai untuk
mengeringkan tangan : handuk ini lebih sedikit menyebarkan mikroorganisme
dibandingkan pengering udara panas atau handuk.
E. Prosedur/cara mencuci tangan 7
langkah
1.
Peralatan dan perlengkapan
a.
sabun biasa/ antiseptik
b.
handuk bersih atau tisu
c.
wastafel atau air mengalir
2.
Prosedur pelaksanaan
a.
Siapkan peralatan dan bahan yang dibutuhkan
b.
Lepas cincin, jam tangan, dan gelang.
c.
Basahi kedua tangan degan menggunakan air mengalir
d.
Tuangkan sabun secukupnya
e.
Ratakan sabun pada kedua telapak tangan
f.
Gosok punggung dan sela-sela jari
tangan kiri dengan tangan kanan dan sebaliknya.
g.
Gosok kedua telapak tangan dan
sela-sela jari
h.
Bersihkan punggung jari dengan
gerakan mengunci
i.
Gosok ibu jari kiri berputar dalam
genggaman tangan kanan, lakukan sebaliknya
j.
Bersihkan ujung jari tangan kanan
dengan gerakan memutar pada telapak tangan kiri dan lakukan sebaliknya
k.
Gosok pergelangan tangan kiri dengan
menggunakan tangan kanan, dan lakukan sebaliknya
l.
Bilas kedua tangan dengan air
mengalir
m. Keringkan tangan dengan tisu sekali pakai sampai benar-benar kering
n.
Gunakan tisu tersebut untuk menutup
keran